KEMENANGAN DRAMATIS CHELSEA

membuka keunggulan pada menit 6 ketika Torres melesat untuk menutup jalur clearance kiper Andriy Pyatov dan memantulkan bola ke dalam gawang.
Namun, lini pertahanan Chelsea minus John Terry, yang dicadangkan padahal sudah lepas dari sanksi, menyisakan lubang dan berhasil dimanfaatkan Willian untuk menyamakan kedudukan hanya tiga menit berselang.

pada menit 40, pasukan Roberto Di Matteo kembali memimpin lagi-lagi ‘berkat’ clearance buruk Pyatov. Kiper Shakhtar itu memotong crossing mata dengan sundulan dari luar area, tapi bola mendarat di kaki Oscar. Melihat gawang kosong, maestro the Blues asal Brasil itu pun lalu melepaskan tendangan keras dari jarak hampir setengah lapangan. Gol yang spektakuler.

Babak kedua berjalan dua menit, seolah tidak sedang bermain di kandang lawan, Shakhtar langsung menggebrak dan menciptakan gol Menyamakan kedudukan, kembali lewat Willian.
Lima menit setelah itu Di Matteo memasukkan Moses untuk menggantikan tempat Oscar. Pergantian yang brilian, karena dia lah yang memastikan kemenangan Chelsea dengan sebuah sundulan jarak dekat meneruskan crossing Juan Mata tepat di menit akhir injury time.
Susunan pemain Chelsea: Cech; Ivanovic, Cahill, David Luiz (kuning 89′), Bertrand; Ramires, Mikel; Mata, Oscar (Moses 79′), Hazard; Torres (Sturridge 90′).
Susunan pemain Shakhtar: Pyatov, Kucher, Rat, Srna, Rakitskiy, Fernandinho, Hubschman, Willian, Mkhitaryan, Teixeira (kuning 57′) (Ilsinho 78′), Adriano.

misi punCak

Pelajaran penting dipetik Chelsea dari laga melawan Shakhtar Donetsk di Donbass Arena. Manajer Roberto Di Matteo menilai timnya lengah pada awal laga sehingga lawan bisa mencetak gol cepat. Permainan yang terlambat panas juga membuat The Blues baru bisa membalas pada pengujung pertandingan.

Guna mengamankan poin penuh, Petr Cech cs dituntut untuk langsung ngebut sejak awal pertandingan. Barisan penyerang diharapkan bisa langsung mendobrak pertahanan tim tamu.

Tanpa Frank Lampard kestabilan lini tengah Chelsea memang sedikit terganggu. Namun, Ramires telah menunjukkan bisa menggantikan deputi kapten The Blues itu dengan mencetak satu gol ke gawang Manchester United akhir pekan lalu.

Mircea Lucescu, pelatih Shakhtar, juga sudah mewaspadai kebangkitan Chelsea. "Di kandang kami, Chelsea bermain lebih bertahan. Di London, saya yakin mereka akan tampil lebih baik " ulasnya.

Gaya bermain dengan mengandalkan serangan balik bakal kembali diterapkan Lucescu pada laga di Stamford Bridge ini. Dengan kecepatan yang dimiliki Willian dan Luiz Adriano bisa menghadirkan ancaman bagi The Blues

John Terry harus bisa mengingatkan rekan-rekannya untuk tidak lengah seperti pada pertemuan pertama. Melihat permainan yang dominan dan melepaskan lebih banyak tembakan ke gawang Shakhtar. The Blues berpeluang meraih kemenangan sekaligus mengambil alih puncak klasemen Grup E. 

Head to head Chelsea vs Shakhtar:
24 Okt 2012 (PLC) Shakhtar 2 - 1 Chelsea

Lima Pertandingan Terakhir Chelsea:
03 Nov 2012 (EPL) Swansea City 1 - 1 Chelsea
01 Nov 2012 (PCO) Chelsea 5 - 4 Manchester United
28 Okt 2012 (EPL) Chelsea 2 - 3 Manchester United
24 Okt 2012 (PLC) Shakhtar 2 - 1 Chelsea
20 Okt 2012 (EPL) Tottenham 2 - 4 Chelsea

Lima Pertandingan Terakhir Shakhtar:
24 Okt 2012 (PLC) Shakhtar 2 - 1 Chelsea
03 Okt 2012 (PLC) Juventus 1 - 1 Shakhtar
20 Sep 2012 (PLC) Shakhtar 2 - 0 FC Nordsjælland
07 Des 2011 (PLC) APOEL 0 - 2 Shakhtar
24 Nov 2011 (PLC) Shakhtar 0 - 2 Porto

TURUN PERINGKAT

Chelsea mengakhiri pekan yang kontroversial ini dengan rasa frustrasi, ketika mereka gagal merebut kembali posisi puncak klasemen Liga Premiership Inggris setelah Pablo Hernández membuat Swansea mendapat hasil imbang 1-1 melalui gol penyama kedudukannya di menit ke-88.

Gol pertama Victor Moses di liga untuk The Blues terlihat akan mengamankan kemenangan tandang di Stadion Liberty pada Sabtu (3/11), sebelum Hernández meneruskan kebangkitan Swansea di bawah asuhan Michael Laudrup melalui sepakan hebat.

Chelsea hanya meraup satu poin dari dua pertandingan liga terakhir mereka, setelah dikalahkan Manchester United (MU) pada akhir pekan silam.

Antara melaporkan, mereka kini terpaut satu poin dari pemuncak klasemen MU, menyusul kemenangan 2-1 Setan Merah atas Arsenal di Old Trafford pada Sabtu (3/11) sore.

Meski pertandingan ini tidak memiliki kontroversi sebanyak pertandingan terakhir, John Obi Mikel dicemooh oleh sebagian penonton pada fase awal pertandingan.

Hal itu kelihatannya berkaitan dengan keputusan The Blues untuk mengajukan keluhan resmi terhadap FA, atas dugaan Mark Clattenburg menggunakan "bahasa yang tidak layak" kepada gelandang Nigeria itu pada pertandingan melawan MU - tudingan itu sendiri dibantah oleh sang wasit.

Tim tamu nyaris kemasukan pada menit ketiga ketika Angel Rangel melesak dari sisi kanan, namun Branislav Ivanovic masih mampu memotong umpan silangnya yang ditujukan untuk Michu.

Pasukan Laudrup harus berterima kasih pada Leon Britton ketika ia menggagalkan tandukan Fernando Torres sebelum melintasi garis gawang pada menit ke-12.

Namun segera setelah itu tuan rumah kembali mengancam, ketika Hernández mencungkil bola melewati pertahanan The Blues, bagaimanapun Michu tidak mampu menyambar bola meski ia telah merentangkan kakinya.

Moses, yang merupakan pemain terbaik di pertandingan tengah pekan saat Chelsea menang 5-4 atas MU di Piala Liga, terlihat hidup kembali dan sundulan Torres masih dapat dijinakkan tangan Gerhard Tremmel setelah kiper Swansea itu menghalau umpan silang pemain internasional Nigeria itu ke arah Torres.

Mikel menjadi penyelamat Chelsea ketika ia menghalau peluang Ki Sung Yueng setelah ia mendapat umpan dari Wayne Routledge, sedangkan beberapa saat sebelum turun minum Ashley Williams bertindak tepat untuk menggagalkan Torres memberi umpan pada Eden Hazard, saat The Blues melakukan serangan balik.

Meski peluang sempurna merupakan hal langka di babak pertama, namun ini merupakan babak yang menghibur, dan sang juara Eropa, yang menggantikan Oriol Romeu dengan Ramires pada babak kedua, kemudian memperketat genggaman mereka.

Tremmel harus menepis tendangan bebas Hazard yang berbuah tendangan sudut, namun Chelsea kemudian mendapatkan gol mereka.

Oscar memberi umpan ke mulut gawang untuk disambar Gary Cahill dan Moses, di dalam kotak penalti, melepaskan tandukan yang masuk lewat bagian bawah tiang gawang.

Ini merupakan gol kedua Moses sejak didatangkan dari Wigan pada musim panas, satu gol lagi dicetaknya saat melawan Wolverhampton di Piala Liga, dan ia menerima tepuk tangan meriah dari para pendukung Chelsea ketika digantikan oleh Daniel Sturridgedi menit ke-72.

Turunnya hujan es menyulitkan kedua kubu dan kiper Chelsea Petr Cech hampir ditaklukkan sepakan cungkil pemain pengganti Swansea Nathan Dyer pada menit ke-75.

Saat The Blues terlihat akan membawa pulang tiga poin, Hernández memiliki ide lain saat ia bertukar operan dengan pemain pengganti Itay Schechter sebelum melepaskan sepakan rendah ke sudut kanan bawah gawang Chelsea yang tidak dapat dijangkau Cech.

kekalahan menyakitkan CHELSEA

Roberto Di Matteo mengatakan penyebab kekalahan Chelsea di Stamford Bridge adalah keputusan wasit Mark Clattenburg yang lebih menguntungkan Manchester United. Di Matteo juga menilai Javier Hernandez dalam posisi offside sebelum mencetak gol ketiga United.


Catatan positif The Blues dalam delapan pertandingan pertama dengan tidak terkalahkan di Premier League akhirnya dihentikan The Red Devils. Pasukan Sir Alex Ferguson sukses memperoleh kemenangan pertama dalam 10 tahun terakhir di Stamford Brige berkat gol bunuh diri David Luiz, gol Robin van Persie, dan Chicharito.
Sementara itu, Chelsea hanya berhasil mencetak dua gol lewat tendangan bebas Juan Mata dan tandukkan Ramires. Pertandingan pun berakhir dengan skor 3-2 untuk kemenangan United.
Di Matteo merasa timnya tidak selayaknya mengakhiri laga dengan kekalahan. Akan tetapi, keputusan wasit memberikan kertu kuning kedua terhadap Fernando Torres menjadikan Chelsea harus bermain dengan sembilan orang karena Branislav Ivanovic lebih dulu diganjar kartu merah. Di Matteo juga mengkritik keputusan wasit yang mengesahkan gol Chicharito yang berbau offside.
"Keputusan wasit mungkin mempengaruhi hasil pertandingan. Ia memberikan Torres kartu kuning kedua dan gol ketiga juga offside. Yang jelas keputusannya menguntungkan lawan kami," kata Di Matteo seperti dikutip Sky Sport.
Menanggapi gol terakhir Manchester United yang dicetak Javier Hernandez, Di Matteo mengatakan, "Saya melihat lagi gol itu lagi dan dari rekaman ulang menunjukkan saat Rafael menendang ia dalam posisi offside," ujarnya.

CHELSEA MASIH BELUM TERKALAHKAN!!!!

	LONDON - Juan Mata menunjukan kelasnya sebagai gelandang yang pantas masuk Timnas Spanyol. Playmaker muda itu menjadi aktor utama saat Chelsea mengalahkan Tottenham Hotspur dengan skor akhir 4-2 di Stadion White Hart Lane, Sabtu (20/10). Pertandingan yang berlangsung sangat menarik ini diwarnai aksi saling menyamakan kedudukan. Hanya satu gol tercipta pada babak pertama lewat pemain belakang Chelsea Gary Cahill. Tapi pada babak kedua, pertandingan berlangsung ketat. Dalam 25 menit tercipta 4 gol untuk dua kesebelasan. William Gallas dan Jermaine Defoe membalikan kedudukan menjadi 2-1. Namun dua gol Juan Mata membawa Chelsea kembali unggul 3-2. Struridge menutup pagelaran gol Chelsea vs Tottenham di menit akhir pertandingan. Saat ini Chelsea memuncaki klasemen dengan poin 22. Hasil 7 kali menang dan sekali seri dalam 8 pertandingan. Sementara Tottenham stagnan dengan 14 poin. Dalam pertandingan yang ketat itu pelatih Chelsea Roberto Di Matteo kembali memarkir Frank Lampard di bangku cadangan. Pelatih asal Italia itu memilih memainkan Ramires, John Obi Mikel dan Oscar di lini tengah. Sementara Fernando Tores dipasang sendirian di lini depan dengan menjadikan Juan Mata dan Eden Hazard sebagai second striker. Andrea Villas Boas mencoba melawan lini tengah Chelsea dengan menurunkan lima gelandang sekaligus. Tapi David Bale tidak bisa diturunkan dalam pertandingan ini. Peluang pertama diperoleh Tottenham Hotspur melalui William Gallas. Pemain asal Prancis itu mencoba menyambut tendangan bebas Gylfi Sigurdsson di menit ke-4. Sayang tendangannya lemah dan melenceng di sisi kiri jala gawang Petr Cech. Chelsea membalas pada menit ke 10 lewat tendangan di luar kotak pinalti Oscar. Sama dengan Gallas, tendangan Oscar juga melenceng. Gol tercipta pada menit ke 17. Gary Cahill merobek jala gawang Friedel melalui tendangan first time di dalam kota pinalti memanfaatkan kelengahan William Gallas yang salah mengantisipasi sepak pojok. Totenham mencoba membalas dua menit kemudian. Tendangan Jermaine Defoe dari luar kotak pinalti berhasil digagalkan Petr Cech. Juan Matta nyaris menggandakan keunggulan Chelsea pada menit 39. Menerima umpan dari Ramires, Mata melesakkan tendangan mendatar ke ke gawang Tottenham yang berhasil ditahan Briedel. Mata berhasil merebut bola rebound tapi kali ini tendangannya melayang. Menit 42, Tottenham kembali memperoleh peluang. Kali ini peluang tersebut digagalkan Obi Mikel yang memblok tendangan Dempsey di kotak pinalti. Babak kedua, Tottenham Hotspur langsung menghentak. Baru satu menit berjalan, William Gallas sudah mencetak gol lewat sundulan kepala meneruskan tendangan bebas. Tottenham terus mengurung pertahanan Chelsea. Sigurdsson mendapat dua peluang berturut-turut, yakni di menit 49 dan 50. Sayang tendangan berhasil diamankan Petr Cech. Jermaine Defoe akhirnya membalikkan kedudukan pada menit 54. Memanfaatkan umpan Aaron Lennon di sayap kanan, Defoe melesakkan rendangan kaki kanan ke sisi kiri gawang Petr Cech. Chelsea balik membalas. Berawal dari Juan Mata yang menyamakan skor di menit 67. Pemain asal Spanyol ini kembali memanfaatkan kesalahan antisipasi William Gallas di kotak pinalti. Juan Mata mencetak gol lagi di menit 69. Kerjasamanya dengan Edien Hazard, tak mampu dicegah Friedel di menit 69. Di lima menit terakhir Tottenham memperoleh tiga peluang emas. Masing-masing lewat Aaron Lennon, Adebayor dan Walker. Tapi justru Chelsea yang mencetak gol di menit akhir pertandingan lewat Sturridge setelah menerima umpan dari Juan Mata. Skor 4-2 untuk Chelsea bertahan hingga akhir pertandingan. (abu/jpnn) Susunan Pemain: Tottenham Hotspur (4-2-3-1) : Brad Friedel; Kyle Walker, Steven Caulker, William Gallas, Jan Vertonghen; Sandro, Tom Huddlestone; Aaron Lennon, Clint Dempsey, Gylfi Sigurdsson; Jermaine Defoe. Cadangan: Hugo Lloris; Kyle Naughton, Michael Dawson, Jake Livermore, Andros Townsend, Emmanuel Adebayor, Iago Falque. Chelsea (4-2-3-1): Petr Cech; Branislav Ivanovic, David Luiz, Gary Cahill, Ashley Cole; Ramires, John Obi Mikel; Oscar, Juan Mata, Eden Hazard; Fernando Torres. Cadangan: Ross Turnbull; Cesar Azpilicueta, Ryan Bertrand, Oriol Romeu, Frank Lampard, Victor Moses, Daniel Sturridge.

Chelsea meraih kemenangan penting

Skor ketat 1-2 menjadi hasil pertandingan antara Arsenal vs Chelsea di Stadion Emirates, Sabtu (29/9/2012). Fernando Torres sempat membuat skor Chelsea vs Arsenal berubah menjadi keunggulan Chelsea di menit 20 sebelum disamakan Gervinho. Namun Juan Mata berhasil menentukan hasil pertandingan pembuka Liga Inggris akhir pekan ini menjadi 1-2.
Bermain di siang hari tak membuat para pemain kedua tim tak menampilkan semangat dan determinasi yang tinggi. Laga baru berjalan tiga menit, Vito Mannone dipaksa bekerja keras membendung tendangan bebas David Luiz.
Arsenal lantas mampu menguasai jalannya permainan. Tuan rumah yang memainkan Gervinho sendirian berada di depan dan didukung trio Lukas Podolski-Santi Cazorla-Aaron Ramsey cukup merepotkan barisan belakan Chelsea.
Tiga peluang bisa dikreasi anak-anak tuan rumah. Sepakan Ramsey dan Cazorla masih melambung, sementara tendangan Abou Diaby tepat di pelukan Petr Cech.
Chelsea justru mampu memimpin lebih dulu di menit 20. Sebuah tendangan bebas dari Juan Mata dengan sempurna dikonversi menjadi gol oleh Fernando Torres.

Sembilan menit berselang, Torres mampu mencetak gol keduanya di pertandingan ini. Sayangnya ia sudah berada dalam posisi off-side sebelum menerima bola sodoran dari Mata.
Arsenal yang tak ingin malu terus bermain menekan. Masuknya Alex Oxlade-Chamberlain yang menggantikan Diaby karena cedera terbukti efektif dalam menghadirkan bahaya bagi John Terry dkk.

Buktinya tersaji di menit 43. Sebuah umpan silang dari Chambo tak disia-siakan oleh Gervinho. Pemain Pantai Gading itu bisa berada dalam posisi yang sangat bebas di dalam penalty box Chelsea dan dengan mudah melesatkan bola tanpa bisa dihalau Cech.

Di awal babak kedua, tuan rumah masih mendominasi serangan. Lima menit pertandingan berjalan, dua peluang didapat Chambo dan Cazorla. Namun eksekusi mereka masih melebar.
Chelsea mampu meraih gol kedua mereka di menit 53. Lagi, sebuah set-piece bisa dimanfaatkan oleh Juan Mata untuk menjebol gawang Mannone.

Arsenal nyaris menyamakan skor di menit 59. Berawal dari umpan silang Kieran Gibbs, tandukan Podolski membuat Cech hampir mati langkah. Namun tangan kiper asal Republik Ceko itu masih bisa menepis bola.
Cech kembali melakukan penyelamatan apik menit 73. Sepakan Olivier Giroud sempat membentur kaki Luiz. Namun Cech masih bisa menunjukkan respon berkelasnya.
Giroud kembali mendapat peluang di menit 83. Tendangan bebas Cazorla disambutnya dengan kepalanya. Namun bola masih membentur tiang gawang.
Pada masa injury time, kembali Giroud melewatkan kesempatan emas untuk mencetak gol pertamanya di Premier League. Menerima umpan dari Chamberlain, pemain Prancis itu bisa melewati Cech, namun bola hasil tendangannya hanya berakhir di jala luar gawang Chelsea.
Data Pertandingan:
Arsenal 1-2 Chelsea (Gervinho 43’ / Torres 20’, Mata 53’)

Arsenal				Chelsea
No.	Player	YC	RC	No.	Player	YC	RC
24.	Vito Mannone			1.	Petr Cech
25.	Carl Jenkinson			2.	Branislav Ivanovic
6.	Laurent Koscielny			4.	David Luiz (81′)	48′
5.	Thomas Vermaelen	53′		26.	John Terry
28.	Kieran Gibbs			3.	Ashley Cole
2.	Abou Diaby (17’)			12.	Obi Mikel
8.	Mikel Arteta			7.	Ramires	92′
16.	Aaron Ramsey (67′)	35’		11.	Oscar (73′)	39’
19.	Santi Cazorla			10.	Juan Mata (85′)
9.	Lukas Podolski (67′)			17.	Eden Hazard
27.	Gervinho			9.	Fernando Torres
Substitutes				Substitutes
36.	Damian Martinez			22.	Ross Turnbull
4.	Per Mertesacker			24.	Gary Cahill (81′)
20.	Johan Djourou			28.	Cesar Azpilicueta
11.	Andre Santos			34.	Ryan Bertrand (85′)
15.	Alex Oxlade-Chamberlain (17’)			6.	Oriol Romeu
14.	Theo Walcott (67′)			8.	Frank Lampard
12.	Olivier Giroud (67′)			13.	Victor Moses (73′)
Manager				Manager
Arsene Wenger				Roberto Di Matteo
Referee
Martin Atkinson

CHELSEA KOKOH DI PUNCAK !!!!

Chelsea berhasil menggungguli tamunya Stoke City dengan skor 1-0 dalam pekan kelima Liga Primer Inggris di Stamford Bridge, Sabtu (22/9) malam WIB.

Gol satu-satunya anak asuh Roberto Di Matteo ini dicetak oleh Ashley Cole lima menit sebelum pertandingan usai. Kemenangan ini membuat Chelsea berada di puncak klasemen sementara EPL dengan skor 13.

Di awal babak pertama, Chelsea langsung mengancam pertahanan Stoke lewat aksi-aksi dari empat pemain depannya. Baik Fernando Torres, Eden Hazard, Juan Mata, dan Oscar masih belum mampu menciptakan peluang yang mampu membahayakan Stoke.

Stoke mendapat peluang di menit 18. Sundulan Jonatahn Walters, hasil umpan dari tendangan bebas, hanya mengenai mistar gawang Petr Cech yang sudah mati langkah.

Menit 25, Chelsea mendapat peluang emas. Umpan flick Juan Mata berhasil dikuasai Fernando Torres. Namun, striker timnas Spanyol itu gagal menendang bola yang memantul sekali di tanah. Alhasil, Asmir Begovic pun kemudian menguasai bola itu. 

Babak pertama berjalan dengan jual beli serangan yang dilakukan oleh kedua tim. Chelsea mendapatkan lebih banyak penguasaan bola, sayangnya masih gagal menembus pertahanan yang digalang oleh Robert Huth dan Ryan Shawcross.

Di babak kedua, Chelsea mencoba kembali untuk mencetak gol. Salah satunya adalah dengan memasukkan Victor Moses untuk menggantikan Eden Hazard yang bermain tidak terlalu istimewa dalam pertandingan ini.

Bintang The Blues di pertandingan melawan Juventus, Oscar, mendapat dua peluang emas secara berturut-turut di pertengahan babak kedua. Di kesempatan pertama, tendangannya berhasil dikuasai oleh Asmir Begovic. Sedangkan di kesempatan kedua, pemain berusia 21 tahun ini berputar dengan indah mengelabui pemain Stoke. Namun tendangannya melenceng di sisi kanan gawang Begovic.

Klub asal London itu mendapat peluang kembali setelah John Obi Mikel melakukan umpan satu-dua dengan Torres. Sayangnya tendangan Mikel mengenai lengan kiper Stoke tersebut dan melambung ke atas gawang.

Stoke juga terus memberi perlawanan. Masuknya Michael Owen, Kenwyne Jones, dan Matthew Etherington menambah daya gedor anak asuh Toni Pulis.

Di menit ke-84, Chelsea akhirnya memecah kebuntuan. Crossing mendatar Branislav Ivanovic berhasil dikuasai Mata. Dengan cerdik, Mata meneruskan bola ke Ashley Cole yang berada bebas di depan gawang. Bek kiri timnas Inggris itu lantas menendang masuk bola ke arah gawang. 1-0 untuk Chelsea. Ini adalah gol pertama Cole di EPL sejak dua tahun lalu.

Lima menit terakhir plus perpanjangan waktu selama enam menit tidak mampu dimanfaatkan oleh pemain Stoke untuk menyamakan kedudukan. Masuknya Frank Lampard dan John Terry di sepuluh menit terakhir tentu dapat menekan gelombang serangan Stoke. Hasil akhir pertandingan pun tidak berubah. Chelsea meraih tiga poin dan kokoh di puncak klasemen.